Entri Populer

Teori Jajanan Sesuai Gerobaknya

Kamis, 03 Januari 2013


Buat kamu yang doyan jajan pasti sebal kalau bubur ayam yang biasa kamu beli nggak jualan terus kamu beli bubur di tempat lain rasanya nggak enak. Atau selama ini kamu bingung apa bedanya abang-abang gorengan yang jualannya dipikul sama di dalam gerobak. Nih MBDC kasih contekan gimana membedakan jajanan dari gerobak atau atribut jualannya!

1. Bubur Ayam dan warna cat gerobaknya
Gerobak bubur ayam biasanya dicat dengan beberapa warna, dibiarkan warna cokelat natural, biru tua atau biru muda. Kadang-kadang ada juga hijau. Menurut pengamatan MBDC, bubur ayam yang paling enak yang warna gerobaknya cokelat tua atau asli warna kayu. Kenapa? Karena mereka kayaknya nggak perlu sibuk-sibuk ngewarnain gerobak jadi warna-warni apalagi rainbow. Kalau udah pede buburnya enak, nggak perlu tipu-tipu dengan warna gerobak. Ayo coba kamu cek tukang bubur terkenal dan terenak favorit kamu gerobaknya warna apa?

2. Gorengan, gerobak atau pikul?
Ada bedanya gorengan yang dijual di gerobak dan dipikul. Biasanya yang di gerobak lebih variatif sama menu, lebih gede dan lebih mahal. Kalau yang dipikul cenderung seadanya. Coba aja kamu jajan cireng di abang-abang pikul, pasti cirengnya tipis dan dingin. Kalau abang-abang gerobak, suka kreasi cireng dengan kacang kedelai atau mungkin yang paling canggih diisi keju atau sosis. Di gerobak, pisangnya ada pisang goreng, pisang molen atau pisang aroma. Kalo pikulan cuma pisang goreng doang. Kecil lagi. Gampangnya, yang gerobak itu biasanya lebih premium lah dibandingin sama yang pikul.

3. Gerobak Rujak dan Buah Segar
Belum lengkap jajan tanpa makanan penutup. Biasanya pilihannya rujak dengan bumbu yang pedes-pedes bikin seger itu. Ada dua tipe gerobak rujak dan buah-buahan, yang gerobak dorong dengan box kaca bening polos atau gerobak warna cokelat atau hijau dengan tulisan meriah di kacanya. Biasanya, untuk rujak dengan sambal yang pedesnya nampol, yang kaca bening polos lebih terasa pedesnya. Buah-buahannya juga terlihat lebih segar karena biasanya ditaruh bersama es-es biar tetap dingin. Kalau tukang buah gerobak, lebih asyik kalau kamu mau beli es buah. Rujaknya juga kalah pedes sama abang yang satunya, karetnya cuma satu biasanya.

4. Bakso Malang gerobak ijo, bakso bening sepeda ?
Apa bedanya gerobak bakso biasa sama gerobak bakso bening yang keliling pakai sepeda? Kedua bakso ini sebenernya sama rasanya, cuma bedanya bakso bening yang keliling dengan sepeda itu baksonya nggak bulat seperti bola ping pong, mereka cenderung gepeng. Jadi, jangan sampai salah. Kalau kamu lagi pengen bakso bulat seperti lagunya Melissa, jangan salah nyetopin abang-abang bakso yang naik sepeda ya!

5. Mie Ayam dan mangkoknya
Mangkok mie ayam menentukan juga rasanya lho! Coba kamu perhatikan, mangkok-mangkok mie ayam yang ada lambang bumbu penyedap rasa kayak Sas*, Miwo* atau Ajinomot* rasanya lebih enak kan? Tentu dong, kan penyedap rasanya juga makin banyak karena abangnya (mungkin) diendorse. Satu lagi, perhatikan juga mangkok mie ayam gambar ayam. Kalau mangkoknya bergambar ayam jago artinya pakai ayam asli, kalau nggak..yah MBDC nggak jamin ya kalau daging yang kamu makan itu ayam beneran. (Ini menurut logika MBDC aja sih sebenernya – red)


Demikianlah. Mudah-mudahan dengan adanya artikel ini, kamu tidak lagi tersesat dalam dunia perjajanan yang kejam ini. Sekian.

Berbagai Jawaban Kocak Mengapa Ayam Menyebrang Jalan


Mengapa ayam sering terlihat menyeberang jalan? Sebuah pertanyaan yang singkat, tapi ternyata mendapat perhatian besar dari dunia. Lihatlah jawaban-jawaban dari para ilmuwan, bahkan para tokoh-tokoh dunia dari pertanyaan “Mengapa Ayam Menyebrang Jalan?”
Berikut jawaban mereka, menurut;

Guru TK:
Supaya sampai ke ujung jalan.

FBI:
Beri saya lima menit dengan ayam itu, saya akan tahu kenapa.
Aristoteles:
Karena merupakan sifat alami dari ayam.
Martin Luther King, Jr.:
Saya memimpikan suatu dunia yang membebaskan semua ayam menyeberang jalan tanpa mempertanyakan kenapa.

Plato:
Untuk mencari kebaikan yang lebih baik.

Pope:
Hanya Tuhan yang tahu.

Kapten James T.Kirk:
Karena dia ingin pergi ke tempat yang belum pernah ia datangi.

George W Bush:
Kami tidak peduli kenapa ayam itu menyeberang! Kami cuma ingin tau apakah ayam itu ada di pihak kami atau tidak,
apa dia bersama kami atau melawan kami. Tidak ada pihak tengah di sini!

Saddam Hussein:
Tidak ada yang namanya ayam menyebrang jalan di negara saya. Tapi jika anda akan datang untuk membuktikannya, saya tidak akan mengizinkan.

Machiavelli:
Poin pentingnya adalah ayam menyebrang jalan!siapa yang peduli kenapa!akhir dari penyebrangan akan menentukan motivasi ayam itu.

Mugabe:
Setelah sekian lama jalan dikuasai petani kulit putih, ayam miskin yang tertindas telah menanti terlalu lama agar jalan itu diberikan kepadanya dan sekarang dia menyebranginya dengan dorongan ayam-ayam veteran perang. Kami bertekad mengambil alih jalan tersebut dan memberikannya pada ayam, sehingga dia bisa menyebranginya tanpa ketakutan yang diberikan oleh pemerintahan.

Warren Buffet:
Karena trend pasar sekarang sedang bullish, maka ayam itu menyebrang. Tunggu saja sampai pasar sedang bearish, pasti ayam itu kembali lagi.

Galileo Galilei:
Kecepatan pergerakan ayam ketika menyebrang, tidak bergantung pada berat ayam itu. Semua ayam dengan berat yang berbeda pasti mempunyai kecepatan yang sama ketika menyebrang.

Robert Langdon:
Kemungkinan ada konspirasi antara ayam dengan penguasa saat ini. Kita akan pantau jejak ayam di jalan sampai menemukan simbol-simbol yang bisa jadi titik terang.

Darwin:
Ayam telah melalui periode waktu yang luar biasa, telah melalui seleksi alam dengan cara tertentu dan secara alami tereliminasi dengan menyeberang jalan.

Einstein:
Apakah ayam itu menyeberang jalan atau jalan yang bergerak di bawah ayam itu, itu semua tergantung pada sudut pandang kita sendiri.

 Darwis Triadi:
Karena di seberang jalan, angle dan lightingnya lebih bagus.

Nelson Mandela:
Tidak akan pernah lagi ayam ditanyai kenapa menyeberang jalan! Dia adalah panutan yang akan saya bela sampai mati!

Thabo Mbeki:
Kita harus mencari tahu apakah memang benar ada kolerasi antara ayam dan jalan.

Isaac Newton:
Semua ayam di bumi ini kan menyeberang jalan secara tegak lurus dalam garis lurus yang tidak terbatas dalam kecepatan yang seragam, terkecuali jika ayam berhenti karena ada reaksi yang tidak seimbang dari arah berlawanan.

Fox Mulder:
Apakah yang kamu lihat itu benar2 ayam yang menyebrang jalan?

Bill Gates:
Tidak hanya akan ada satu ayam yang menyebrang jalan, akan ada ayam-ayam menyebrang di seluruh jalan di dunia karena kemudahan jalan untuk bisa disebrangi ayam dengan jalan versi 3000!

Putri Diana:
Ayam yang mana di jalan mana? Yang jelas jalanan di seluruh dunia harus dibersihkan dari ranjau darat.
Jose Mourinho:
Ayam itu akan menunggu bola di seberang jalan. Hadang dia dengan dua bek, agar kesulitan untuk menerima umpan.

Jason Bourne:
Apa? ayam itu menyebrang jalan? Sudah kuperintahkan untuk menunggu sampai aku kembali, karena bahaya sedang mendekat.

Thomas Alva Edison:
Ayam itu mempunyai keinginan yang kuat untuk sampai ke seberang jalan. Karena untuk menyebrang jalan hanya 1% dibutuhkan bakat, 99% kerja keras.

John F. Kennedy:
Jangan tanyakan apa yang ayam itu lakukan, tapi tanyakan apa yang bisa kita lakukan untuk ayam itu.
Programmer J2EE:
Tidak semua ayam dapat menyeberang jalan, maka dari itu perlu adanya interface untuk ayam yaitu nyeberangable,ayam-ayam yang ingin atau bisa menyeberang diharuskan untuk mengimplementasikan nya, jadi di sini sudah jelas terlihat bahwa antara ayam dengan jalan sudah loosely coupled.

Richard Nixon:
Ayam tidak menyeberang jalan. Saya ulangi, ayam TIDAK menyeberang jalan.

Hillary Clinton:
Itulah yang saya ingin tahu. Mengapa ayam menyeberang jalan? Tetapi administrasi ini beroperasi di kerahasiaan, pemotongan informasi penting dari orang-orang Amerika, tentang berapa banyak ayam menyeberang jalan dan mengapa mereka melewatinya.

NatGeo Wild:
Ayam (Gallus gallus domesticus) dapat menyebrang jalan, namun ayam juga mendapat banyak penghalang dalam usaha ini, dimana itu datang dari mobil-mobil yang lewat, yang kemungkinan akan melindas mereka. Di seberang jalan, bukan berarti ayam telah menyelesaikan urusannya dengan selamat. Ancaman lain dapat timbul dari rumah pemotongan ayam yang ada disana.

Customer Service:
Selamat pagi, ayam itu pasti ingin ke ATM terdekat. Terima kasih, selamat pagi.

Pro & Kontra Tukang Parkir


Tukang parkir adalah pekerjaan yang sepertinya hanya ada di Indonesia. Tapi MBDC gak yakin juga sih, soalnya belum pernah keliling dunia. Ada yang mau bayarin gak? MBDC mau kok research tentang tukang parkir di seluruh dunia. OK, balik lagi, ke masalah tukang parkir. Tukang parkir ini menimbulkan banyak kontroversi tentang keberadaannya. Ada yang pro dan tentunya ada yang kontra dengan tukang parkir. Berikut adalah Pro dan Kontra Adanya Tukang Parkir menurut MBDC:
Pro:
1. Parkir-parkir yang Sulit Jadi Lebih Mudah
Parkir di Jakarta terkadang memang cukup sulit. Ada banyak tempat yang sepertinya cukup mustahil untuk diparkirkan, apalagi sama orang-orang yang baru belajar nyetir. Nah, di sinilah peran tukang parkir sangat penting! Tukang parkir akan memberikan kamu instruksi parkir yang tentunya akan membuat kamu jadi lebih mudah dalam berparkir.
2. Nyariin Tempat Parkir
Di luar negeri, nyari parkir itu adalah hal yang sulit karena gak ada yang tukang parkir. Nah, di sini masalah itu bisa diatasi, karena para tukang parkir akan dengan senang hati nyariin parkir buat kamu. Yah, itu sebenernya karena dia ngarepin duit kamu sih.
3. Dia Bisa Bantuin Dorong-Dorong Mobil
Terkadang, proses parkir kamu terganggu sama yang namanya parkir paralel. Nah, coba bayangin kalo gak ada tukang parkir. Kamu tentunya akan repot karena harus dorong-dorong mobil sendiri. Dengan ada tukang parkir, maka kamu hanya tinggal menunggu di dalam mobil ber-AC dan mobil-mobil yang parkir paralel akan langsung didorongin sama para tukang parkir itu!
Kontra:
1. Dia Gak Tanggung Jawab Sama Mobil Kamu
Kamu mungkin berpikir "Wah, kalo ada tukang parkir, berarti mobil gue aman dong! Kan ada yang jagain!" SALAAH! Kalo sampe mobil kamu ilang atau baret atau kenapa-kenapa, palingan si tukang parkir cuma bisa pasang muka bego trus sok bersimpati sama kamu, terus tetep minta duit parkir. Mana mau sih suruh tanggung jawab, aneh-aneh aja deh kamu.
2. Bayaran Suka-suka Dia
Pada umumnya, bayaran untuk tukang parkir itu adalah Rp. 2,000. Tapi ada beberapa tempat di Jakarta dimana bayaran parkirnya ditentukan sendiri oleh si tukang parkir. Di daerah kota misalnya, parkir di pinggir jalan itu bayarannya sekitar Rp. 3,000. Di Kemang lebih parah, karena biaya parkir di pinggir jalan bisa antara Rp. 5,000 sampai Rp. 20,000. Pokoknya suka-suka si tukang parkir aja. Cukup bikin kesel sih.
3. Cuma Muncul Kalo Udah Mau Bayar
Salah satu kebiasaan lain tukang parkir adalah cuma muncul ketika kamu udah mau cabut aja. Saat kamu lagi bersusah-susah dia gak nampak, dan ketika udah waktunya kamu bayar, tau-tau dia muncul entah darimana dan nagih duit. Kayak temen yang cuma muncul di saat senang aja gitu deh. Brengsek.

Kumpulan Gambar Grafifi

Ini Sebenarnya Gambar Samalini Samalona  


Ini Sebenarnya Stiker



Ini Adalah Windows XP 7 Jadi Dibuat Grafiti


Xp



Grafiti Berlin...


Ini Bapa Saya Yang Bikin



Grafiti Manteb... <kehabisan kata2>



Creacter